Digital marketer menjadi bagian dari garda terdepan suatu perusahaan karena peranya sangat mendukung team sales menghasilkan revenue perusahaan.
Dikutip dari searchenginejournal.com, berdasarkan data LinkedIn’s Economic Graph, digital marketing specialist masuk ke dalam top 10 pekerjaan yang paling banyak diminati.
Nah, untuk teman BCM yang tertarik untuk berkarir di profesi ini, Ramdani Ramadhan, atau yang biasa disapa Ram, akan membagikan pengalamannya.
Tak hanya pengalaman bekerja, Ram juga memberikan inspirasi bagaimana caranya ia bisa membagi waktu antara karir dan kegiatan komunitas. Detailnya bisa dicek dari wawancaranya berikut ini:
Hi Ram! Kapan dan kenapa akhirnya kamu memilih berkarir menjadi digital marketing specialist?
Momen awal mengetahui profesi ini adalah saat magang di salah satu creative digital agency di Jakarta tepat setelah wisuda kelulusan gelar sarjana saya ditahun 2017.
Posisi saya saat itu sebagai content and community admin intern yang tugasnya membantu social media officer membuat konten dan juga merespon pertanyaan-pertanyaan yang masuk baik lewat kolom komentar maupun direct message pada akun social media pada brand yang saya handle.
Sebelumnya, alasan saya juga saat mendaftar magang disana karena saya memiliki passion dibidang marketing, berhubung pada jaman saya kuliah juga social media seperti instagram lagi happening banget. Bahkan terus berkembang dan bermunculan platform dan fitur-fitur lainnya sampai saat ini.
Ditambah socmed digunakan juga sebagai salah satu digital media yang efektif dalam mepromosikan suatu produk dan brand. Akhirnya saya memutuskan untuk mengeluti karir dibidang digital marketing.
Dalam pendapat saya kala itu, profesi ini sifatnya sangat futuristik, dinamis dan up-to-date mengikuti perkembangan teknologi informasi terkini.
Terbukti, saat ini profesi digital marketing menjadi salah satu profesi dengan permintaan yang sangat tinggi di dunia kerja dan akan terus bertumbuh sampai dengan tahun 2025 menurut World Economic Forum di laporan The Future Jobs tahun 2020.
Untuk scope of work kamu sebagai digital marketing specialist apa sajakah?
Scope of work saya sebagai digital marketing di perusahaan IT Consulting tempat saya bekerja mencakup:
1.Social Media Marketing : Membuat dan mengoptimalkan konten mulai dari perencanaan, eksekusi hingga optimasi untuk media sosial (Linkedin, Instagram, Youtube, FB) termasuk menjalankan social media ads untuk promosi tertentu.
2.Search Engine Marketing (SEM): Menjalankan paid advertising campaign menggunakan Google Ads mulai dari research keywords, membuat ad copy (copywriting untuk iklan di Google) sampai optimasi digital ads tersebut.
3.Membantu mengoptimalkan Search Engine Optimization (SEO) : Membuat artikel untuk website terkait aktivitas promosi dan informasi pengetahuan terkini yang masih berhubungan dengan produk dan service kantor serta membuat meta deskripsi, meta tag dan keywords.
4.Menjalankan Email Marketing untuk mempromosikan event dan juga marketing leads
5.Analytics dan Reporting ; mulai dari pelaporan terkait growth analytics campaign yang dijalankan di Google ads, traffic website, social media engagement, Google analytics sampai Return of investment (ROI) kepada top management.
6.Membuat marketing event untuk mendukung sales activity.
Dalam menjalankan scope of work tersebut selain dengan tim marketing sendiri (Manager, creative desaigner , dan intern) saya sering berkoordinasi dengan team sales dan juga team product karena konten dan juga promosi digital yang saya jalankan sangat berhubungan dengan dua divisi tersebut.
Bisa dibilang ada banyak skill yang perlu dikuasai seorang digital marketer ya.
Nah, kalau dari segi pengalaman, pengalaman apa yang berkesan selama berkarir menjadi digital marketer?
Setidaknya saya punya tiga pengalaman yang berkesan selama berkari menjadi digital marketer.
Pertama, waktu saya bisa ke 9 kota besar di Indonesia untuk mempromosikan salah satu event besar dari client kantor melalui social media-nya pada saat acara itu berlangsung.
Kedua, bisa menghasilkan banyak potensial marketing leads* yang membantu menghasilkan revenue perusahaan. (*seseorang yang menunjukkan minat pada produk atau layanan suatu brand, yang menjadikan orang tersebut sebagai pelanggan potensial).
Sebenernya ini bagian dari objektif profesi digital marketing. Namun, menurut saya seperti ada kepuasan tersendiri saja jika dari digital ads yang saya jalankan dapat membantu menghasilkan revenue perusahaan atau setidaknya mencapai return of investment (ROI)* (*cara mengukur laba atas investasi dari jumlah yang dikeluarkan perusahaan untuk budget marketing).
Ketiga, membuat program podcast untuk meningkatkan brand awareness perusahaan saya sampai ditunjuk menjadi host di podcast tersebut.
Wah seru sekali!
Menurut kamu seberapa penting sih peran seorang digital marketer dalam suatu perusahaan?
Menurut saya perannya sangat penting dan krusial apalagi saat ini kita tengah memasuki era transformasi digital ditambah keadaan pandemi Covid-19, Digital marketer menjadi bagian dari garda terdepan suatu Perusahaan karena peranya sangat mendukung team sales menghasilkan revenue perusahaan.
Suka tidak suka, siap tidak siap, setiap perusahaan harus dapat beradaptasi menggunakan teknologi digital dalam membantu proses bisnisnya untuk bisa bertahan dan juga berkembang ditengah persaingan yang semakin kompetitif.
Oleh sebab itu, saat ini banyak perusahaan yang membuat divisi baru digital marketing pada departemen sales dan marketing-nya.
Hal ini membuat permintaan akan profesi ini sangat tinggi di dunia kerja, jadi tidak salah kalo saat ini banyak perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan untuk digital marketing di situs-situs pencarian kerja bahkan di Linkedin.
Selain menjadi seorang digital marketing specialist, kamu juga aktif menjadi presiden English club, Britzone. Gimana sih cara kamu bisa bagi waktu antara pekerjaan dan community?
Well, first of all. I’m still struggling to manage my time well because sometimes it’s not easy to do. Tetapi yang biasa saya lakukan dalam menjalani dua profesi ini. Saya selalu membuat to-do-list untuk pekerjaan di kantor sebagai digital marketing dan juga sebagai Presiden di komunitas Britzone.
Pagi sampai sore pasti saya prioritaskan untuk pekerjaan di kantor, dan malam hari setelah selesai kerja, saya fokuskan untuk pekerjaan di Britzone seperti meeting dengan team, join kelas Britzone, dan sebagainya.
Sering juga jika sedang padat, terkadang saya juggling between the two di waktu yang bersamaan. Tetapi dinikmati saja karena hal itu juga membuat saya jadi belajar tentang cara membagi waktu dengan lebih baik lagi.
Pertanyaan terakhir, tips untuk teman-teman fresh graduate yang juga ingin menjadi digital marketer, dari pengalaman kamu apa sih yang harus dipersiapkan agar bisa mendapatkan pekerjaan ini?
Tips yang pertama menurut saya teman-teman fresh graduate harus punya passion dulu dibidang ini atau setidaknya ada rasa ketertarikan sama bidang ini.
Tips yang kedua adalah harus terus belajar melalui media apa aja misal dari situs-situs social media management dan digital marketing yang popular hootsuite, search engine journal, online courses maupun dari orang-orang yang sudah mumpuni dibidang ini yang ada di kantor.
Soalnya bidang ini sifatnya dinamis dan up-to-date mengikuti perkembangan teknologi digital jadi selalu ada hal-hal baru yang bermunculan dan kita juga dituntut untuk cepat mempelajarinya tapi disitulah daya tarik bidang ini.
Hal yang harus dipersiapkan menurut saya adalah tingkatkan soft skills dan juga kompetensi (hard skills). Soft skills yang penting dibidang ini mencangkup creativity, analytical thinking, active learning dan juga learning strategies.
Untuk kompetensi paling tidak sudah belajar terkait fundamentals dari digital marketing yang bisa dipelajari secara gratis di Google digital garage, ikut bootcamp maupun online courses terkait digital marketing.
Jadi selain kompetensi yang didapatkan, akan banyak juga portfolio yang bisa dihasilkan dalam bentuk certificate maupun tugas study case yang dipelajari. Hal ini bisa jadi daya tarik atau nilai jual kamu ke team HR yang sedang mencari digital marketing untuk fresh graduate dan membuat kamu juga stand out dari pelamar lainnya.
Terimakasih atas jawaban-jawabannya Ram!
Dari sesi sharing kali ini, semoga membantu teman BCM mendapatkan gambaran tentang profesi digital marketing specialist, ya.
Cek juga artikel-artikel inspirasi lain di bawah ini.
Artikel inspirasi lainnya: